Rabu, 24 September 2014

Kamu, Dia, Kalian ~

Entah dari mana awalnya, tetiba aku jatuh cinta pada lagu ini, atau lebih tepatnya the lyrics of the song. Seperti biasa, lagu yang kusukai pasti mewakili perasaanku, sekarang maupun di masa lalu. Seperti lagu ini,

Kita bermain-main, siang-siang hari senin
Tertawa satu sama lain
Semua bahagia, semua bahagia

Kita berangan-angan, merangkai masa depan
Dibawah kerindangan dahan
Semua bahagia, semua bahagia

Matahari seakan tersenyum


Walau makan susah
Walau hidup susah
Walau tuk senyumpun susah
Rasa syukur ini karena bersamamu juga susah dilupakan

Kita berlari-lari, bersama mengejar mimpi
Tak ada kata tuk berhenti
Semua bahagia, semua bahagia

Kamu, dia, kalian, yang membersamaiku di perantauan tiga tahun paling berkesan dalam hidupku, there's experiences and knowledges, so much and so valuable.. I think it's sweetest memory..


dan kamu, dia, kalian yang menemaniku di perantauan tahun keempat paling bermakna, kalian yang bagiku; perapian dikala ku menggigil kedinginan


Dua periode perantauan itu titik dimana transisi amatlah berpengaruh pada diri pribadi, mindset, dan jalan hidup yang kupilih.

Terimakasih Allah,
Terimakasih kalian,
Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar